MODULE RPL
Koneksi Mysql1 / maria db ke php
Koneksi.php
<?php
$koneksi = mysqli_connect("localhost","root","","akademik");
// Check connection
if (mysqli_connect_errno()){
echo "Koneksi database gagal : " . mysqli_connect_error();
}
?>
tampil data.php
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>CRUD PHP dan MySQLi - WWW.MALASNGODING.COM</title>
</head>
<body>
<h2>CRUD DATA MAHASISWA - WWW.MALASNGODING.COM</h2>
<br/>
<a href="tambah.php">+ TAMBAH MAHASISWA</a>
<br/>
<br/>
<table border="1">
<tr>
<th>NO</th>
<th>Nama</th>
<th>NIM</th>
<th>Alamat</th>
<th>OPSI</th>
</tr>
<?php
include 'koneksi.php';
$no = 1;
$data = mysqli_query($koneksi,"select * from mahasiswa");
while($d = mysqli_fetch_array($data)){
?>
<tr>
<td><?php echo $no++; ?></td>
<td><?php echo $d['nama']; ?></td>
<td><?php echo $d['nim']; ?></td>
<td><?php echo $d['alamat']; ?></td>
<td>
<a href="edit.php?id=<?php echo $d['id']; ?>">EDIT</a>
<a href="hapus.php?id=<?php echo $d['id']; ?>">HAPUS</a>
</td>
</tr>
<?php
}
?>
</table>
</body>
</html>
<?php
$koneksi = mysqli_connect("localhost","root","","akademik");
// Check connection
if (mysqli_connect_errno()){
echo "Koneksi database gagal : " . mysqli_connect_error();
}
?>
tampil data.php
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>CRUD PHP dan MySQLi - WWW.MALASNGODING.COM</title>
</head>
<body>
<h2>CRUD DATA MAHASISWA - WWW.MALASNGODING.COM</h2>
<br/>
<a href="tambah.php">+ TAMBAH MAHASISWA</a>
<br/>
<br/>
<table border="1">
<tr>
<th>NO</th>
<th>Nama</th>
<th>NIM</th>
<th>Alamat</th>
<th>OPSI</th>
</tr>
<?php
include 'koneksi.php';
$no = 1;
$data = mysqli_query($koneksi,"select * from mahasiswa");
while($d = mysqli_fetch_array($data)){
?>
<tr>
<td><?php echo $no++; ?></td>
<td><?php echo $d['nama']; ?></td>
<td><?php echo $d['nim']; ?></td>
<td><?php echo $d['alamat']; ?></td>
<td>
<a href="edit.php?id=<?php echo $d['id']; ?>">EDIT</a>
<a href="hapus.php?id=<?php echo $d['id']; ?>">HAPUS</a>
</td>
</tr>
<?php
}
?>
</table>
</body>
</html>
Jam Tambahan : Multimedia,Hiperlink, Form html, CSS dan JAVASCRIPT
1. Menyisipkan Gambar
<img src="gambar.jpg" width=500 height=500>
2. Audio
<audio controls>
<source src="d:\html5-data\media\jangan menyerah.mp3"
type="audio/mpeg ">
</audio>
3. Video
<video width="320" height="240" controls>
<source src="d:\html5-data\media\sabyan.mp4" type="video/mp4">
</video>
contoh :
4. Membuat Formulir
MEMBUAT CSS
Bagaimana Menulis Javascript ?
Ada dua jenis bagaimana javascript dibuat, pertama javascript ditulis dalam file yang terpisah dengan HTML, kedua javascript ditulis dalam HTML. Javascript yang ditulis diluar HTML disebut Eksternal Javascript dengan ektensi file .js. Dalam HTML, penulisan script diawali dengan <script> … </script>.
<img src="gambar.jpg" width=500 height=500>
2. Audio
<audio controls>
<source src="d:\html5-data\media\jangan menyerah.mp3"
type="audio/mpeg ">
</audio>
3. Video
<video width="320" height="240" controls>
<source src="d:\html5-data\media\sabyan.mp4" type="video/mp4">
</video>
contoh :
Folder / penyimpanan Media
Script / coding
Hasil
4. Membuat Formulir
5. Hyperlink HTML
<a href="media.html"> Multimedia </a>
CSS
CSS =
Cascading
Style Sheet
Fungsi : mendefenisikan style untuk suatu teks dengan jenis huruf, ukuran , warna tertentu.
MEMBUAT CSS
qCARA
PERTAMA :
mengetikkan langsung dalam tag html sebagai atribut .
<body>
<b style = “color : blue”> teks tebal dan biru </b>
</body>
qCARA KEDUA :
Menggunakan tag style di dalam tag head.
<head>
<style
type=“text/css”>
……… style definitions ………
</style>
</head>
Style
definitions : adalah defenisi style
yang ingin dibuat.
Format
penulisannya adalah :
Selector { property1 : value1 ;
property2 : value2;….
propertyN
: valueN ; }
Selector adalah tag yang digunakan web browser.
Property
: value adalah efek dari
style yang diinginkan untuk
selector.
qCARA KETIGA :
Menyimpan informasi style ke dalam sebuah file
dengan ekstensi/type
file css
Memanggil file
css dalam html
dengan tag link
yang diletakkan dalam tag head.
<head>
<link rel=“stylesheet” type=“text/css” href=“namafile.css”/>
</head>
Contoh :
<style
type=“text/css”
>
hr { color : red ; height : 5px ; width :
50%; }
</style>
Keterangan :
Tag adalah
style
Atribut adalah
type=“text/css”
Selector
adalah hr
Property
adalah
color, height, width
Value
adalah
red, 5px, 50%
ID
SELECTOR dan
CLASS
ID
selector didefenisikan sendiri
ID
selector diawali tanda # ( octothorpe)
CLASS
diawali dengan tanda titik ( .
)
JAVA SCRIPT
Javascript adalah bahasa pemrograman yang digunakan untuk HTML dan WEB, untuk Server, PC, Laptop, tablet dan lebih banyak lagi. Kode pemrograman javascript dapat disisipkan kedalam halaman HTML.
Ada dua jenis bagaimana javascript dibuat, pertama javascript ditulis dalam file yang terpisah dengan HTML, kedua javascript ditulis dalam HTML. Javascript yang ditulis diluar HTML disebut Eksternal Javascript dengan ektensi file .js. Dalam HTML, penulisan script diawali dengan <script> … </script>.
STRUKTUR DATA MENGGUNAKAN C++
STRUKTUR DATA MENGGUNAKAN C++
2 DASAR PEMROGRAMAN C++Bahasa C++ adalah bahasa yang menggunakan kompiler untuk translator dari kode program menjadi bahasa mesin.Bahasa C++ mempunyai bentuk umum program seperti berikut:// Nama program// Komentar lain#include<header>main() {deklarasi variabel;deklarasi konstanta;perintah-perintah;}
3 Keterangan baris program:
Baris yang diawali dengan double slash(//) merupakan baris komentar dan tidak akan dieksekusi. Baris ini berguna untuk memberi judul ,catatan, atau keterangan pada program.#include<header.h>Program yang dibuat menggunakan file header yang berisi prototype fungsi yang nantinya akan digunakan dalam program. Baris ini digunakan untuk mengarahkan kompiler tentang file header yang digunakan.main() { }Baris ini merupakan awal dari eksekusi program dan merupakan program utama yang harus dimiliki oleh program dalam bahasa C++.Dalam program utama dapat berisi deklarasi variabel,konstanta, serta perintah-perintah program. Setiap baris deklarasi maupun perintah harus diakhiri tanda( ; ).
Baris yang diawali dengan double slash(//) merupakan baris komentar dan tidak akan dieksekusi. Baris ini berguna untuk memberi judul ,catatan, atau keterangan pada program.#include<header.h>Program yang dibuat menggunakan file header yang berisi prototype fungsi yang nantinya akan digunakan dalam program. Baris ini digunakan untuk mengarahkan kompiler tentang file header yang digunakan.main() { }Baris ini merupakan awal dari eksekusi program dan merupakan program utama yang harus dimiliki oleh program dalam bahasa C++.Dalam program utama dapat berisi deklarasi variabel,konstanta, serta perintah-perintah program. Setiap baris deklarasi maupun perintah harus diakhiri tanda( ; ).
5 Fungsi Input Fungsi Output
Merupakan fungsi yang digunakan untu memasukkan berbagai jenis data dari keyboard terformat dengan menggunakan format spesification.Contoh Fungsi Input: scanf, cin, getchFungsi OutputMerupakan fungsi yang digunakan untuk menampilkan berbagai jenis data yang dapat diformat karena fungsi ini dapat menggunakan kode-kode format, yaitu karakter-karakter konversi.Contoh fungsi output: printf, cout, puts, putchar.Bentuk umum penulisan:- printf (“string kontrol”, argumen1, argumen2, … );string kontrol dapat berupa keterangan beserta penentu format(%d, %f, %c, dan lain-lain)- cout << argumen;argumen adalah data yang akan ditampilkan. Dapat berupavariabel, konstanta, maupung ungkapan.
Merupakan fungsi yang digunakan untu memasukkan berbagai jenis data dari keyboard terformat dengan menggunakan format spesification.Contoh Fungsi Input: scanf, cin, getchFungsi OutputMerupakan fungsi yang digunakan untuk menampilkan berbagai jenis data yang dapat diformat karena fungsi ini dapat menggunakan kode-kode format, yaitu karakter-karakter konversi.Contoh fungsi output: printf, cout, puts, putchar.Bentuk umum penulisan:- printf (“string kontrol”, argumen1, argumen2, … );string kontrol dapat berupa keterangan beserta penentu format(%d, %f, %c, dan lain-lain)- cout << argumen;argumen adalah data yang akan ditampilkan. Dapat berupavariabel, konstanta, maupung ungkapan.
6 Contoh dalam bahasa C++ menggunakan printf & scanf
#include <stdio.h>#include <conio.h>int main(){int x;/*Menampilkan teks untuk informasi*/printf("Masukkan sebuah bilangan bulat : ");/*Membaca nilai dari keyboard ke dalam var.x */scanf("%d",&x);/*Menampilkan nilai yang telah dimasukkan */printf("Bilangan yang talah dimasukkan = %d",x);getch();}
#include <stdio.h>#include <conio.h>int main(){int x;/*Menampilkan teks untuk informasi*/printf("Masukkan sebuah bilangan bulat : ");/*Membaca nilai dari keyboard ke dalam var.x */scanf("%d",&x);/*Menampilkan nilai yang telah dimasukkan */printf("Bilangan yang talah dimasukkan = %d",x);getch();}
7 Contoh dalam bahasa C++ menggunakan cin & cout
#include <iostream.h>#include <conio.h>int main(){int x;/*Menampilkan teks untuk informasi*/cout<<"Masukkan sebuah bilangan bulat = ";/*Membaca nilai dari keyboard ke dalam var.x */cin>>x;/*Menampilkan nilai yang telah dimasukkan */cout<<"Bilangan yang talah dimasukkan "<<x;getch();}
#include <iostream.h>#include <conio.h>int main(){int x;/*Menampilkan teks untuk informasi*/cout<<"Masukkan sebuah bilangan bulat = ";/*Membaca nilai dari keyboard ke dalam var.x */cin>>x;/*Menampilkan nilai yang telah dimasukkan */cout<<"Bilangan yang talah dimasukkan "<<x;getch();}
8 PERINTAH PERCABANGAN Instruksi if
Perintah if digunakan untuk mewujudkan percabangan bersyarat.If tunggalSyntax: if (syarat) pernyataan;If dengan elsepernyataan if-else dipakai untuk memilih alternatif eksekusi dari dua blok pernyataan. Berikut format percabangan if-else :if (syarat)pernyataan;elseInstruksi if dengan pilihan if lainnyasyntax:if (syarat1)pernyataan1;else if (syarat2)pernyataan2;else pernyataan_n; }
Perintah if digunakan untuk mewujudkan percabangan bersyarat.If tunggalSyntax: if (syarat) pernyataan;If dengan elsepernyataan if-else dipakai untuk memilih alternatif eksekusi dari dua blok pernyataan. Berikut format percabangan if-else :if (syarat)pernyataan;elseInstruksi if dengan pilihan if lainnyasyntax:if (syarat1)pernyataan1;else if (syarat2)pernyataan2;else pernyataan_n; }
9 Instruksi if di dalam instruksi if Syntax: pernyataan1; if (syarat2)
10 Contoh1:#include <stdio.h>#include <conio.h>main() {int nilai;printf (“Masukkan nilai anda {0 s/d 100} = “);scanf (“%d”, &nilai);if (nilai >= 80)printf (“Nilai anda adalah = A \n”);else if (nilai >= 60)printf (“Nilai anda adalah = B \n”);else if (nilai >= 40)printf (“Nilai anda adalah = C \n”);else if (nilai >= 20)printf (“Nilai anda adalah = D \n”);else printf (“Nilai anda adalah =E \n”);getch();}
11 Contoh2: #include <conio.h> main() { int huruf;
#include <stdio.h>#include <conio.h>main() {int huruf;printf (“”Masukkan nilai huruf = “);scanf (“%c”, &huruf);if (huruf == ‘A’ || huruf == ‘a’)printf (“Nilai angka adalah = 4 \n”);else if (huruf == ‘B’ || huruf == ‘b’)printf (“Nilai angka adalah = 3 \n”);else if (huruf == ‘C’ || huruf == ‘c’)printf (“Nilai angka adalah = 2 \n”);else if (huruf == ‘D’ || huruf == ‘d’)printf (“Nilai angka adalah = 1 \n”);else if (huruf == ‘E’ || huruf == ‘e’)printf (“Nilai angka adalah = 0 \n”);elseprintf (“Nilai anda tidak dikenal!!”);getch();}
#include <stdio.h>#include <conio.h>main() {int huruf;printf (“”Masukkan nilai huruf = “);scanf (“%c”, &huruf);if (huruf == ‘A’ || huruf == ‘a’)printf (“Nilai angka adalah = 4 \n”);else if (huruf == ‘B’ || huruf == ‘b’)printf (“Nilai angka adalah = 3 \n”);else if (huruf == ‘C’ || huruf == ‘c’)printf (“Nilai angka adalah = 2 \n”);else if (huruf == ‘D’ || huruf == ‘d’)printf (“Nilai angka adalah = 1 \n”);else if (huruf == ‘E’ || huruf == ‘e’)printf (“Nilai angka adalah = 0 \n”);elseprintf (“Nilai anda tidak dikenal!!”);getch();}
Latihan Soal USK
Sebutkan bahaya yang timbul akibat tidak mengindahkan dan mematuhi SOP yang ada!
Apabila terjadi kesalahan prosedure praktikum di laboratorium komputer, bagaimana cara penanganannya? (misal: tersetrum arus listrik PLN)
Apa kegunaan stuktur data?
Sebutkan macam-macam struktur data berdasarkan jenisnya!
Sebutkan komponen dasar user interface!
Sebutkan macam-macam platform tool pemrograman yang anda ketahui
Apa sajakah tool-tool pemrograman apabila menginstall NetBeans?
Apa yang anda ketahui tentang tipe data dan sebutkan!
Tuliskan cript program java perulangan menggunakan while!
Tuliskan contoh script pemrograman java method prosedure!
Tuliskan cara membuat Array di Java!
Buatlah alur pemrograman dengan algoritma menghitung luas segitiga!
Contohkan alur pemrograman dari awal sampai akhir!
Apa yang dimaksud algoritma shorting?
Apa yang dimaksud algoritma searching?
Bagaimana struktur penuilisan deklarasi prosedure?
Bagaimana cara membuat fungsi di Java?
Koneksi Basis Data MYSQL dengan PHP
Langkah :
1. Membuat server mysql
- nyalakan server xampp : apache dan mysql
- RUN : cmd
- ikuti langkah dibawah ini:
2. Cara Membuat DataBase MYSQL
Create Database [nama database]
contoh :
3. Buat Table di dalam database
4. Input Data Di table siswa
1. Membuat server mysql
- nyalakan server xampp : apache dan mysql
- RUN : cmd
- ikuti langkah dibawah ini:
2. Cara Membuat DataBase MYSQL
Create Database [nama database]
contoh :
3. Buat Table di dalam database
4. Input Data Di table siswa
5. Buat Program PHP : Koneksi.php
6. Laporan Siswa
Input Data PHP menggunakan Variable
Mengenal Metode Pengiriman Variabel di PHP
in PHP, Web
Development
Variabel dalam konteks pemrograman
merupakan suatu alokasi penyimpanan data (value) sementara di memori.
Dalam PHP,
variabel memiliki karakteristik khusus jika dibandingkan dengan pemrograman
lainnya. Variabel di PHP tidak perlu
dideklarasikan dan ditentukan tipe datanya sebelum digunakan. Variabel bisa
langsung diisi dimana dibutuhkan. Tipe data variabel akan mengikuti sesuai
dengan isi variabel tersebut. Penulisan nama variabel di PHP harus
diawali dengan tanda $ dan mengikuti aturan penamanaan variabel (identifier)
yang benar.
PHP merupakan
pemrograman berbasis web. PHP banyak digunakan untuk membuat aplikasi berbasis
web seperti website, dimana setiap aplikasi dapat terdiri dari beberapa halaman
yang saling terhubung. Dan memang seperti itulah karakteristik dasar dari web,
keterhubungan antara satu halaman dengan halaman yang lain. Kondisi tersebut
membuat PHP perlu menyediakan suatu metode
pengiriman variabel antar halaman, karena seringkali suatu
variabel diperlukan di beberapa halaman sekaligus.
Tutorial ini berusaha mengupas mengenai
4 (empat) metode pengiriman variabel antar halaman di PHP.
Keempat metode tersebut yaitu metode POST, GET, SESSION dan COOKIES.
Beberapa contoh program sederhana terkait dengan keempat metode tersebut juga
akan diberikan agar dapat memberi gambaran yang lebih jelas.
Metode POST
Metode pengiriman
variabel dengan POST pada dasarnya digunakan dalam pengiriman variabel
yang berasal dari sebuah form (inputan). Melalui atribut action yang terdapat
dalam tag <form> kita dapat mengatur dimana data inputan akan diproses.
Misalnya ditentukan bahwa form akan diproses di halaman “proses.php” maka
seluruh data inputan dapat diambil dan diproses di halaman “proses.php”
tersebut. Cara pengambilan data dapat menggunakan variabel array $_POST dengan
index berupa nama inputan yang akan diambil.
Contoh
berikut ini saya ambil dari buku gratis “Pemrograman Web
dengan PHP dan MySQL” yang bisa didownload di situs Achmatim.Net.
Program
1 (Nama File : input02.php, Program
menampilkan form inputan dengan method POST)
1. <html>
2. <head><title>Pengolahan Form</title></head>
3. <body>
4. <FORM ACTION="proses02.php" METHOD="POST" NAME="input">
5. Nama
Anda : <input type="text" name="nama"><br>
6. <input type="submit" name="Input" value="Input">
7. </FORM>
8. </body>
9. </html>
Program 2 (Nama File : proses02.php,
Program penanganan form inputan untuk Program 1)
1.
<?php
3.
$nama = $_POST['nama'];
4.
echo "Nama Anda : <b>$nama</b>";
5.
}
6.
?>
Metode GET
Pada metode
pengiriman variabel antar halaman menggunakan GET,
data dapat dikirimkan melalui 2 (dua) cara yaitu melalui form inputan dan
melalui parameter URL. Jika dikirimkan melalui form inputan, maka variabel yang
akan dikirimkan diwujudkan dalam bentuk inputan (text, checkbox, radio,
textarea dsb). Namun jika dikirimkan melalui parameter URL, maka variabel yang
dikirimkan beserta value (nilai)nya diletakkan di alamat URL. Alamat URL
sendiri dapat diwujudkan dalam bentuk link dan jika diklik maka URL akan
ditampilkan di address bar browser. Parameter URL yang dikirimkan juga akan
terlihat di address bar. Oleh karena itu, metode ini kurang cocok untuk
pengiriman data yang sifatnya rahasia, seperti dalam proses login.
Program 3 (Nama File : input03.php,
Program menampilkan form inputan dengan method GET)
1. <html>
2. <head><title>Pengolahan Form</title></head>
3. <body>
4. <FORM ACTION="proses03.php" METHOD="GET" NAME="input">
5. Nama
Anda : <input type="text" name="nama"><br>
6. <input type="submit" name="Input" value="Input">
7. </FORM>
8. </body>
9. </html>
Program 4 (Nama File : proses03.php,
Program penanganan form inputan untuk Program 3)
1.
<?php
3.
$nama = $_GET['nama'];
4.
echo "Nama Anda : <b>$nama</b>";
5.
}
6.
?>
Penjelasan
Program 3 dan 4
Program 3
dan program 4 pada prinsipnya sama dengan program 1 dan 2. Hasilnya pun sama.
Akan tetapi, pada program 1 dan 2, penanganan form menggunakan method POST,
sedang pada program 3 dan 4, penangan form dilakukan dengan method GET.
Perhatikan bahwa pada metode penanganan form menggunakan GET, data inputan akan
dikirimkan melalui parameter di URL. Terlihat pada gambar 4, nilai inputan
ditampilkan di parameter URL.
Langganan:
Postingan (Atom)